Pucuk pimpinan Google segera diserahkan dari Eric Schmidt kepada Larry Page. Meski termasuk seorang pendiri Google, Page dinilai tak akan mudah menggantikan Scmidht. Ya, ia memang pernah jadi CEO Google, tapi itu sekitar 10 tahun lampau dan situasi kini jauh berubah, apalagi mengingat Google telah jadi perusahaan publik.
Berikut 5 tantangan yang dinilai menghadang Larry Page sebagai CEO Google:
1. Memastikan Google Terus Untung
Sebagai CEO, Page bertanggungjawab terhadap kondisi finansial Google dan memastikan perusahaan tetap untung. Google hampir selalu berhasil meningkatkan profit di bawah kepemimpinan Schmidt dan Page wajib meneruskan prestasi ini.
2. Menepis Keraguan
Ada pertanyaan besar apakah Page sudah siap kembali jadi seorang CEO. Apakah nanti ia akan sukses seperti Steve Jobs di Apple atau gagal seperti Jerry Yang di Yahoo? Dia harus membuktikan diri telah siap memimpin operasional Google.
3. Melepaskan Diri dari Bayangan Schmidt
Schmidt masih akan berkiprah di Google sebagai Executive Chairman. Tak diragukan, ia adalah CEO Google yang sukses. Meski Shmidt masih berada di Google, Page dituntut melepaskan diri dari bayang-bayang Schmidt dan menciptakan sukses dengan tangannya sendiri.
4. Jadi Pribadi yang Menarik
Seorang CEO masa kini dituntut berhubungan baik dengan banyak orang, dari kalangan media, pemerintahan sampai analis keuangan. Dia juga akan sering tampil di panggung besar untuk mengumumkan sesuatu. Larry Page harus mempersiapkan diri untuk hal-hal semacam ini.
5. Mempersiapkan Langkah Google Selanjutnya
Tantangan Google makin besar, di antaranya datang dari Facebook. Di ranah iklan dan jumlah akses, Facebook terus mencatat pertumbuhan dan di sisi lain, Google tampak belum menyiapkan strategi jitu di bidang media sosial. Larry Page harus menyiapkan langkah yang tepat.
Berikut 5 tantangan yang dinilai menghadang Larry Page sebagai CEO Google:
1. Memastikan Google Terus Untung
Sebagai CEO, Page bertanggungjawab terhadap kondisi finansial Google dan memastikan perusahaan tetap untung. Google hampir selalu berhasil meningkatkan profit di bawah kepemimpinan Schmidt dan Page wajib meneruskan prestasi ini.
2. Menepis Keraguan
Ada pertanyaan besar apakah Page sudah siap kembali jadi seorang CEO. Apakah nanti ia akan sukses seperti Steve Jobs di Apple atau gagal seperti Jerry Yang di Yahoo? Dia harus membuktikan diri telah siap memimpin operasional Google.
3. Melepaskan Diri dari Bayangan Schmidt
Schmidt masih akan berkiprah di Google sebagai Executive Chairman. Tak diragukan, ia adalah CEO Google yang sukses. Meski Shmidt masih berada di Google, Page dituntut melepaskan diri dari bayang-bayang Schmidt dan menciptakan sukses dengan tangannya sendiri.
4. Jadi Pribadi yang Menarik
Seorang CEO masa kini dituntut berhubungan baik dengan banyak orang, dari kalangan media, pemerintahan sampai analis keuangan. Dia juga akan sering tampil di panggung besar untuk mengumumkan sesuatu. Larry Page harus mempersiapkan diri untuk hal-hal semacam ini.
5. Mempersiapkan Langkah Google Selanjutnya
Tantangan Google makin besar, di antaranya datang dari Facebook. Di ranah iklan dan jumlah akses, Facebook terus mencatat pertumbuhan dan di sisi lain, Google tampak belum menyiapkan strategi jitu di bidang media sosial. Larry Page harus menyiapkan langkah yang tepat.
0 komentar:
Posting Komentar